Alasan Enggan Ikut Acara Reuni, Karena Pengaruh Opini Negatif?

Alasan Enggan Ikut Acara Reuni, Karena Pengaruh Opini Negatif?

#ODOPFeb18 Alasan Tidak Ikut Reuni kopdar blogdetik kopdar pamitan blogdetik Malas Reuni Renungan Tidak Suka Reuni

Saat ini adalah zaman yang serba kontroversi termasuk soal reuni, ada yang suka-suka aja dengan acara reuni tapi ada yang was-was karena alasan nganu gitu. Dan di sosmed ada kan itu opini-opini nganu seputar reuni yang viral. Nah kalau aku kebetulan termasuk orang yang enggan reuni, yang aku maksud disini reuni akbar sekolahan gitu loh ya! Kalau ketemuan sama teman-teman lama yang benar-benar kenal itu ya yuk yak yuk saja.

Kenapa enggan ikut acara yang reuni akbar sekolahan? Apakah karena minder karena lihat temannya yang sukses? Atau takut ditawarin bisnis MLM?

Kalau aku sih alasannya sederhana yakni ramai (makelum aku gak tahan dengan keramaian), selain ramai juga gak semua orang kenal gitu kan. Kalau misal diacaranya ada teman yang dikenal dan berangkat ya pasti ikutan berangkat. Tapi sejauh ini jujur saja aku belum pernah ikut acara reuni akbar sekolahan. Kalau misal ada undangan gitu pasti aku tanya teman dulu, pada berangkat gak? Ternyata enggak, ya udah aku juga enggak. Yang paling sering ngadain acara reuni akbar sih mantan kampus, di Semarang tapi ya gitu gak pernah ikutan. Selain jauh dari rumah juga biasanya teman juga gak pada datang, jadi ya ikutan gak dateng.

Ya gitu deh, rata-rata bagi kebanyakan orang renuni itu menyenangkan, ajang jalinan silahturami, menjaga persahabatan dan lain sebagainya.

Aku memang cindrung pendiam aslinya tapi jaman-jaman sekolah ya tetep bergaul bahkan sama anak-anak yang ramai. Kalau niatan reuni biasanya aku main ke rumah teman langsung aja gitu, misal pertengahan tahun 2017 main ke Semarang mengunjungi rumah beberapa teman.

Kadang juga masih suka ngunjungi tempat teman SMA, hahahihi ngobrolin teman SMA yang dulu pada badung, tukang bolos, mabukan, dll sekarang pada jadi TNI, polisi, PNS! Disitulah kami tertawa heran gimana gitu.

Intinya kalau reuni sama teman sekolah itu biasanya ngobrolin masa lalu dan membandingkan dengan masa sekarang, dimana semua sudah berubah. Ada yang dulu dekat tapi sekarang seolah dah gak mau kenal lagi, ada yang dulu gak begitu akrab tapi sekarang justru akrab. Memang semua sudah berubah, punya kesibukan masing-masing tapi yang penting kalau masih ingin menjalin silahturahmi paling enggak tetep saling sapa, minimal lewat facebook dan sekitarnya.

Nah itu seputar teman sekolah, kalau teman kantor? Pernah reuni? Sayangnya aku dari dulu gak pernah kerja kantoran, pernah sih nyoba tapi bentar-bentar keluar. (*gak bakat kerja kantoran….).

Kalau teman blogger? Jujur saja aku jarang ikut acara kopdar, pernah sih ke Jakarta ikut acara kopdar pamitan blogdetik. Bisa dibilang ajang reuni juga, ketemu sama bloger-bloger yang sebelumnya pernah ketemu seperti mb Melly, mb Ani Berta, Intan Berembun, Cak Wigi, Tayuzani, mb Sri (nama bekennya Nchie Hanie), Didik Jatmiko, kayaknya itu sih nama-nama yang sebelumnya sudah pernah ketemu karena sebagian besar baru pertama kali ketemu.

Dan diacara kopdar penutupan blogdetik itu dari sekian yang sebelumnya pernah ketemu ada yang pas ketemu aku tapi semacam lupa. Siapa dia? Mb Ani Berta!

Aku: (berdiri….sambil senyum) 

Mb Ani: Nyamperin sambil bilang *%&%Q^Q* (maksudnya aku gak tau mb Ani nyebut nama siapa… yang pasti bukan namaku) 

Aku: aku widha mb…. 

Mb Ani: Ooooo….. widha…ya… ih gak berubah ya… masih begini aja…. bla-bla-bla….  

Aku: (dalam hati emange aku power ranger yang bisa berubah…, jujur aku penasaran mb Ani nyebut nama siapa, ngira aku ini siapa? Tapi aku gak berani nanya….*tapi berani nulis disini)

Ah embulah… jujur dari awal ngetik postingan ini aku gak tau arah postingan ini kemana, karena aku gak punya pengalaman yang mak jleb gitu seputar reuni. Jadi ini ketak-ketiknya berasa ngasal aja, yang penting posting!

Tapi sedikit kesimpulan yang bisa ketak-ketik sampaikan adalah:

Ketika orang enggan datang ke acara reuni akbar itu bisa jadi bukan karena pengaruh opini-opini negatif seputar reuni atau minder melihat kesuksesan yang lainnya atau takut CLBK atau teringat dengan kenangan masa lalu tapi lebih karena punya cara sendiri untuk reuni, misalnya ketemuan hanya dengan teman intim atau berkunjung ke rumah langsung. 

Kalau cara reuni yang sedemikian rupa dibilang gak gaul atau gak punya banyak teman ya ra popo, udah gitu aja!

salam ketak-ketik,
dr pojokan

Inilah Acara Kopdar Pamitan Blogdetik TUTUP, Salam Ketak-ketik!

Inilah Acara Kopdar Pamitan Blogdetik TUTUP, Salam Ketak-ketik!

akhir perjalanan blogdetik Blogdetik blogdetik dihapus blogdetik hilang blogdetik resmi tutup blogdetik tutup kenapa blogdetik tutup kopdar blogdetik kopdar blogger kopdar pamitan blogdetik

Sabtu 20 Januari 2018 akhirnya aku ke Jakarta untuk ikut acara Kopdar Pamitan Blogdetik. Selaku orang yang ngaku-ngaku blogger aku sangat jarang ikut kopdar, apalagi kopdar blogger detik yang memang biasanya tempat acaranya di Jakarta sehingga yang dari ndeso kayak aku ini ogah ikut karena jauh. Selama jadi blogger detik sejak April 2011 rasanya aku baru ikut kopdar yang beneran berjudul kopdar baru pertama kali ini, dulu tahun 2012 pernah diundang juga diajakin ke Lembang terus main ke Trans Studio Bandung tapi saat itu hanya ketemu beberapa blogder detik.

Ya bayangkan saja, sekalinya ikut kopdar judulnya 'kopdar pamitan'! Bingung mau bahagia atau mau sedih, bahagianya itu karena aku selaku blogger detik yang sering masuk headline (*sombong mode-on) akhirnya ikut kopdaran ala Blogdetik, tapi sedihnya kok ya blogdetik itu PAMITAN!!!!

Inti dari acara kopdar pamitan itu adalah BLOGDETIK TUTUP! *sekali lagi BLOGDETIK TUTUP.... **lagi-lagi sekali lagi BLOGDETIK TUTUP....(sengaja diulang-ulang meski mau diulang berapa kali pun tetep gak dapat payung).

Mungkin ada yang bertanya-tanya kenapa blogdetik tutup? kenapa hayo???  blogdetik tutup ya karena memang sudah gak buka lagi (*ini jawaban ngasal dhing....). Yah pokoknya memang blogdetik harus ditutup gitulah, gak bisa dipertahankan lagi. Terus bakalan ada yang baru gak? katanya sih ada, hanya saja yang baru itu apa belum tahu, masih OTW alias dalam proses. Untuk saat ini buat teman-teman yang masih mau nulis didetik bisa posting di kanal kolom atau di cerpen.

Mulai Februari 2018 blogdetik tidak akan bisa diakses lagi, itu berarti blogku yang ketak-ketik juga binasa! Memang sih masih bisa dipindahin sebelum binasa, tapi tetep aja ada rasa kehilangan. Tapi ya sudahlah, karena masih tetep bisa lanjut ketak-ketik untuk berbagi ini itu dimana aja termasuk salah satunya di blog ini.

Dan meski blogdetik tutup tapi tetep akan selalu terkenang, terutama acara kopdar pamitan kemarin itu. Meski judulnya pamitan tapi buat aku itu bukan sebuah perpisahan tapi justru awal pertemuan karena meski sebagian dari blogger yang hadir udah pernah ketemu sebelumnya tapi sebagian besar baru pertama kali ketemu. Tapi sepertinya diacara kopdar pamitan itu banyak juga yang gak bisa datang, jadi masih banyak teman blogger yang selama ini belum sempat ketemu.

Yang sebelumnya udah pernah ketemu ada mbak Ani Berta, mbak Melly, si Diki Tayuzani, Cak Wigi, Intan Berembun, Didik Jatmiko, kakak Tiri (Nchie Hanie), mb Hani Handayani, siapa lagi ya? *lupa..

Yang sebelumnya belum pernah ketemu tapi sedikit pernah main ke blognya misal si Awan, mb Fania Surya, mb Siti siapa gitu lupa , mb Hani (nama Hani banyak tapi aku tau blognya namanya Kacamata Hani), pak MT, pak Karmin, Ki Demang, mb Dewi Nuryanti (yang jualan kebab), pak Fajar, dll *lupa..

Dan buat yang pertama kali ketemu banyak yang gagal paham karena mungkin merasa "tulisan diblognya hahahihi, kok aslinya orangnya hemmmm....." (*maksudnya pendiam gitu....). Ya kalau pertama lihat pasti pada bilang pendiam, tapi kalau teman lama ya pasti tau aku diam-diam celele-kan suka ceplas-ceplos bercandaan.

Seenggaknya diacara kopdar pamitan itu teman-teman blogger yang mungkin tau blog ketak-ketik akhirnya bisa lihat penampakan orangnya, karena memang aku gak biasa selfie terus diupload di blog atau di sosmed gitu, kalau di blog ketak-ketik foto profilnya cuma tulisan "ketak-ketik" dengan background merah itu loh, dibawahnya ada url blognya. Dan kini url blognya udah gak bisa diakses lagi, sekarang tinggal kenangan, salam ketak-ketik deh.

Kopdar pamitan blogdetik itu meski sedih gimana gitu tapi banyakan hahahihinya. Terutama saat bagi-bagi doorprize yang hadiahnya luar biasa. Ada yang dapat parutan, saringan, kemoceng, beras, sarden, kecap, rol colokan listrik, ember lengkap seperangkat bahan pokok untuk mandi.

Dan aku termasuk salah satu yang dapat jatah dikerjain, tapi sebelumnya udah tau sih karena mas Fayas (gajah pesing) sempat bilang bahwa yang dari luar kota bakal dikerjai sama mas Karel, hanya saja diapainnya itu gak tau.

Aku disuruh maju ya maju aja, lah kok ternyata disuruh joget ngikutin gerakannya si Syahrini KW alias Putri Cinaigo eh Caniago eh embuhlah! *kalo disuruh joget ya aku jelas malu-malu lah, kecuali kalo disuruh update blog gitu baru gak malu-malu.

Lagian mau joget atau enggak aku udah curiga pasti tetep dapat hadiah dan hadiahnya itu ya yang itu.... si EMBER.....

Bagiku kopdar pamitan blogdetik itu selain sedih dan nyenengin juga menimbulkan beban tersendiri, beban apa? ya itu tuh si ember, bayangin aja masak iya aku dari Jakarta pulang Klaten nenteng ember sama gayung gitu? Kalau didalam pesawat boleh mondar-mandir sambil nenteng ember terus bilang dibeli-beli mumpung masih anget, siapa tau ada yang mau beli odol atau gayung gitu kan.

Singkat cerita aku benar-benar gak sanggup menanggung beban itu sendirian, jadi aku putuskan untuk berbagi sebagian beban pada orang lain yakni mb Melly. (*buat mb Melly, anggap aja ember dariku sebagai doorprize karena kebaikan mb Melly yang telah ngajak olahraga malam ke monas).

Terus apa lagi? terus udahan ajalah postingnya ya, pokoknya kopdar pamitan blogdetik jadi ajang yang tak terlupakan, datangnya dari Klaten sendirian kayak orang ilang, ketemu teman-teman blogger lama dan baru, hahahihi berjamaah, dapat doorprize istimewa, kehilangan nafsu makan dan sekitarnya.

Meski blog ketak-ketik di blogdetik gak ada lagi tapi aku tetep ngeblog kok, karena blog-ku memang lebih dari satu (*tetep sombong meski blognya lebih dari satu yang padahal sangat jarang update).

Terimakasih blogdetik yang selama ini jadi jadi tempat ketak-ketik untuk berbagi ini itu dari yang gak penting hingga yang gak penting banget tapi ajaibnya sering masuk headline (*sombong lagi...). Terimakasih juga buat teman-teman yang mungkin diam-diam sempat main ke blog ketak-ketik.

salam ketak-ketik,
dr pojokan