Kalau misal ada masalah dan butuh bantuan baiknya tidak melalui kolom komentar akun sosmed, langsung via DM aja. Karena kalau via komentar bisa jadi nanti bakalan dihubungi para penipu dengan akun palsunya.
Kita juga perlu menambah wawasan tentang literasi keuangan. Pahami produk-produk perbankan itu apa aja. Misal produk asuransi itu gimana? Jika hutang bank itu gimana? Atau info lain yang sesuai kebutuhan kita.
Kasus yang biasa terjadi adalah tak sedikit orang yang merasa tertipu asuransi, misal dapat telpon lalu dijawab iya iya aja, tau-tau besuknya saldo kepotong yang ternyata udah dianggap daftar asuransi, terus marah-marah ke bank karena merasa dijebak.
Lalu masalah meminjam uang, jika ingin hutang ke bank jangan asal hutang, semua harus diperhitungkan. Misal hutang untuk apa, diangsur berapa lama, bunganya berapa, mampu bertahan gak membayar angsurannya, lalu apa resikonya jika tidak bisa membayar angsuran. Banyak kan yang hidupnya susah karena asal hutang, misal hutang dengan alasan untuk modal usaha tapi ternyata hanya untuk konsumtif atau gengsi, hingga angsuran macet dan agunan pun dilelang.
Yah intinya kita harus aktif memperbanyak informasi dan wawasan termasuk dalam hal mengelola keuangan atau apapun tentang produk-produk berbankan sesuai kebutuhan. Jangan pasif dalam hal informasi karena orang yang kudet alias kurang update bisa jadi sasaran empuk orang yang punya niat tidak baik.
3. Jauhi Berharap Rezeki Nomplok Tanpa Sebab
Maksudnya apa ini? Yah kalau ada yang tau-tau atau mak bedunduk bilang kita dapat hadiah entah itu berupa uang, cek, emas batangan atau mobil atau apalah gitu abaikan saja. Kalau gak kuat mengabaikan gimana? Karena jangan-jangan beneran dapet gitu? Kalau memang ragu ya jangan buru-buru menanggapi, ingat yang nomor 2 itu yakni update informasi. Tanyakan saja ke BRI terdekat atau hubungi kontaknya, ingat kontaknya yang asli loh ya.
Promo undian BRI itu memang menjadi celah para penipu untuk mencari korban. Makanya hati-hati, kalaupun memang ngebet banget dapat undian berhadiah jangan sampai ngomen dipostingan undian itu walaupun hanya sekedar kata 'amin', sebaiknya aamiin-nya dibatin aja. Karena bisa jadi penipu itu ngikutin orang-orang yang kelihatan ngarep banget dapet hadiah. Orang yang udah ngebet itu akan lebih mudah diperdaya. Maka dari itu tetap waspada, berharap silakan tapi jangan lupa tetap cerdas.
Kalau misal pengin ikut undian berhadiah itu ya cari tau aja caranya gimana, penuhi aturan mainnya, catet kapan dan dimana diumuminnya lalu jangan lupa berdo'a. Dapat disyukuri, gak dapat coba lagi, coba terus sampai putus asa lalu ubah mindsets agar lebih semangat bekerja dan menabung lalu beli aja dari pada ngarep yang gak pasti ya kan? hehehe....
Langkah Sederhana Menjadi Nasabah Bijak Untuk Orang Lain Versi Ketak-ketik
1. Laporkan Akun Palsu
Ketika kita melihat atau dihubungi akun palsu yang mengaku sebagai petugas bank maka selain abaikan pesannya baiknya juga laporkan akun penipunya. Misal ada akun palsu yang nampak karena dia ngiklan di instagram yah langsung laporkan saja.
Caraya tinggal klik titik tiga pojok kanan atas. Lalu pilih laporkan dengan alasan berpura-pura jadi orang lain. Cari akun asli bank BRI lalu klik laporkan.
Dengan melaporkan akun palsu itu semoga bisa mengurangi maraknya akun-akun bodong yang menyesatkan. Kasihan jika ada oranglain yang belum tau lalu tersesat oleh akun palsu yang ngeselin itu.
2. Berbagi Informasi
Kita perlu berbagi informasi untuk saling mengingatkan, meski hanya dalam bentuk yang sederhana. Misal update status WA atau share di grup bahwa perubahan tarif bank yang belakangan marak itu adalah hoak, itu modus penipuan.
Kita tahu minat baca di negeri ini rendah maka dari itu berbagi informasinya yang simple aja, kalau info yang dibagi berupa grafik atau data-data yang rumit gitu malah bisa jadi bingung terus males baca. Kebanyakan yang jadi korban klik link palsu, telpon dapat undian berhadiah atau semacamnya itu adalah orang yang minim informasi atau ya itu tadi orang yang terlalu berharap dapat rezeki nomplok plok plok plok.
Jadi selain melindungi diri sendiri sebisa mungkin juga jaga orang lain paling enggak orang-orang terdekat. Ingatkan agar tidak memberikan data diri pada orang lain, tidak mudah percaya hoak hadiah undian, tidak panik jika ada yang telpon ngasih tau keluarga kecelakaan sebelum memastikan terlebih dulu dan modus-modus penipuan lainnya yang biasanya mengincar orang awam.
Dari pihak bank BRI sendiri sudah berusaha memberikan berbagai informasi terkait modus penipuan. Misal ada cabang BRI yang ngasih himbauan dekat ATM agar nasabah waspada modus penipuan yang sedang marak.
Melalui akun sosmednya bank BRI juga aktif memberikan informasi kepada nasabahnya. Bahkan yang pakai aplikasi BRImo pasti rutin dapat notif agar tetap hati-hati dan waspada, ya kan?
Jika kita sudah berusaha menjadi nasabah bijak untuk melindungi data diri, dan ikut serta menjadi penyuluh digital meski hanya berbagi informasi sederhana niscaya hati lebih tenang dan saldo pun insyaallah aman. Gimana soal adanya kabar kebocoran data diluar sana? Itu terjadi karena ulah oknum-oknum jahat yang tega jual data gitu kan? Kita bisa apa? Ya mari berdo'a agar menang undian bank BRI eh maksudnya berdo'a agar kita selalu dilindungi Tuhan dari segala perbuatan jahat termasuk dijauhkan dari efek buruk penyalahgunaan data (boleh ketik Aamiin.... terimakasih).