8/24/2017

Mau Dapetin Harga Termurah? Inilah Dua Langkah Mudah Tapi Terbukti Hemat & Irit Saat Belanja Online!

Ini adalah kesekian kalinya aku posting berbau-bau pengalaman belanja online! Perlu diketahui bahwa aku pada dasarnya introvert yang kurang nyaman bila berada dalam keramaian seperti pasar, supermarket atau mall. Jadi untuk beli ‘ini itu’ aku kadang lebih milih via online, terlebih saat ini sudah banyak banget e-commerce dijagat maya. Perkara mereka bersaing itu udah bukan urusan kita. Dengan banyaknya pilihan e-commerce itu justru keuntungan bagi kita selaku pembeli karena bisa memilih mana yang paling oke!

Yang paling oke itu yang gimana sih? Kalau menurutku! Sekali lagi ini menurutku loh ya! Yakni yang bisa memberikan harga semurah mungkin! Dan jurus super irit nan hemat menurutku itu hanya 2 langkah mudah!



1. Bandingkan Harga

Misal mau beli hp merek A, ya tinggal cari aja dibeberapa e-commerce misal Shopee, Blibli, Bukalapak, toped, mataharimall, lazada dll. Ketika sudah muncul tinggal cari mana yang termurah? Pasti ada yang paling murah!

2. Pilih Yang Gratis Ongkos Kirim

Setelah membandingkan harga, jangan lupa pastikan gratis ongkos kirim atau enggak? Atau paling enggak pilih yang ada subsidi ongkir untuk minimal pembelian berapa gitu. Menurutku, ini menurutku loh ya! Selaku pembeli kita harus mengutamakan yang gratis ongkir agar lebih hemat! Logikanya kalau kita udah dapat barang murah tapi endingnya kena ongkir yang mahal itu berarti tujuan kita untuk hemat kandas!

Yah intinya selama aku belanja ‘ini itu’ secara online hanya mengandalkan dua jurus diatas demi mendapatkan produk dengan harga semurah mungkin tanpa harus pergi kemana-mana alias dirumah saja tapi barang sudah datang sendiri (setelah bayar, kalo gak bayar ya gak mungkin datang sendiri ya kan???).

Yah gitu lah, Intinya untuk dapetin harga semurah mungkin saat belanja online itu hanya butuh dua langkah mudah yakni bandingkan harga diberbagai tempat dan perhatikan gratis ongkir atau enggak? Udah gitu aja!

Salam hormat,
dr pojokan

8/13/2017

Ngaku Bloger Tapi Jarang Ikut Event! Tanya Kenapa?

Ngaku Bloger Tapi Jarang Ikut Event! Tanya Kenapa? || Sekarang ini banyak event yang biasanya melibatkan bloger seperti acara launching produk atau jasa. Misal ada yang buka tempat makan baru, hotel baru dan semacamnya. Tapi aku selaku pihak yang kadang ngaku bloger sangat jarang ikut event seperti itu. Lihat saja apakah blogku ini ada postingan review hasil ikut envet seperti itu? Kagak ada, pernah posting beberapa review niatnya lomba tapi gak pernah menang.

Kenapa aku gak pernah ikut event kayak bloger kekinian pada umumnya? Yah karena memang aku gencar pencitraan sebagai bloger omahan alias dirumah mulu! *tapi gak gitu dhing alesannya....

Aku memang jarang ikut acara itu karena biasanya gak cocok dengan waktunya, selain itu gak jago review. Lebih dari itu biasanya karena faktor 'merasa gak sanggup' atau gak sreg dihati. Misal acara temanya 'asuransi', aku sendiri gak sreg sama produknya atau bahkan mungkin pernah menolak produk asuransi masak iya aku ikut terus nanti habis acara mendadak nulis ngebagus-bagusin gitu?

Atau mungkin acara launching makanan di kafe kekinian, aku sendiri soal selera makan gak kekinian banget. Jarang nongkrong di kafe atau semacamnya. Paling kalo jajan diwarung kaki lima. Kalau aku ikut acara makan-makan kekinian seperti itu berarti entar habis acara aku tiba-tiba bikin postingan tentang makanan yang kekinian itu? Haduh...ampun deh karena gak sanggup untuk ikut nggaya-nggaya gitu. Makelum wong ndeso! *hahaha...

Kalau acaranya diluar promo atau launching produk gitu biasanya lebih minat ikut, miral acara yang temanya tulis menulis atau apa gitu. Atau mungkin acara kopdar, tapi saat ini jarang event bloger yang murni kopdar, karena memang biasanya bloger sekarang kopdarnya ya sekalian diacara launching produk/jasa, iya kan?

Kalau berkaitan dengan produk/jasa selama aku benar-benar makai dan punya pengalaman yang pengin dishare ya pasti posting meski gak dibayar, tapi ya postingnya ngasal aja sih. Ya gitu deh, sebagai orang yang ngaku bloger sepertinya aku gak kekinian banget karena bloger masa kini ramai-ramai nyari job review dan sekitarnya, sementara aku nonton doang! *udah gitu aja!

(*NB: dipostingan ini aku sengaja nulis bloger gak double g ya...)


salam hormat,
dr pojokan

7/10/2017

Iklan Es Krim Ala Sinetron Kolosal Yang Kuno Tapi Kekinian Bikin Ngakak

Iklan Es Krim Ala Serial Kolosal Yang Kuno Tapi Kekinian Bikin Ngakak || Lagi-lagi ada iklan yang bikin tertarik untuk update blog yaitu iklan si es krim yang kayak embuh tapi lucu. Pasti sudah pada lihat iklannya kan? Ceritanya bernuansa sinetron kolosal dimana ada anak-anak dan emak seolah berantem. Ciat-ciat saling serang. Si emak kalah terkena jurus hingga terjatuh, disaat tak berdaya itulah si emak langsung nyalain smartphone-nya yang casingnya itu loh macam model purbakala. Si bapak yang lagi sibuk plesiran naik elang pun kaget dapat panggilan darurat dari si emak, si bapak langsung cap cus OTW ke TKP. Sesampainya di TKP si bapak langsung ngehahaha nunjukin es krim yang bikin anak-anak klepek-klepek.



Secara logika iklannya kayak embuh banget, gak masuk akal gitu kan? dijaman purba udah ada hp canggih ada es krim pula. Tapi iklannya justru menghibur bikin ngakak. Dan jelas saja iklan itu viral dijagat maya. Karena orang-orang merasa terhibur dan tergoda untuk share diakun jejaring sosialnya. Yah seperti aku yang akhirnya tertarik untuk posting blog.

Ini berarti iklan-nya berhasil menarik perhatian, entah endingnya meningkatkan penjualan atau tidak ya embulah. Bisa aja kan dengan viral-nya iklan itu terus es krimnya jadi laris manis. Tapi kalau aku sih seperti biasa, hanya sebatas mengagumi karya iklannya saja! Aku memang suka nonton iklan! Dan berdasarkan pengamatan ngasalku sepertinya iklan yang mudah viral itu selain iklan yang menyentuh (bikin haru) juga iklan yang lucu tak terduga seperti iklan es krim ala serial kolosal itu. Meski hanya bikin ngakak sasaat tapi hasilnya kan viral tuh disosmed.


salam hormat,
dr pojokan

6/21/2017

Memilih Template Blog Yang Simple Karena Bukan Lagi Zamannya Alay!

Memilih Template Blog Yang Simple Karena Bukan Lagi Zamannya Alay! || Selaku blogger angkatan 2009 aku merasa pernah mengalami fase alay dalam hal template. Dulu itu suka banget utak-atik template yang dikasih tetek mbengek entah itu text berjalan, jam, kalender, crusor mouse yang bling-bling, kotak chat, musik dan sekitarnya. Dulu itu dengan segala tetek mbengek itu seolah-olah merasa blogku itu glamaour, keren dan menarik gitu. Tapi seiring berjalannya waktu akhirnya aku tobat dan kalau sekarang sih soal template lebih suka yang simple aja!

Kenapa akhirnya memilih yang simple? ya karena kini bukan lagi masanya untuk alay dari segi template, tapi jamannya alay dari segi gaya tulisan *hahaha...

Intinya sekarang ini aku memang lebih suka yang simple aja. Kalau bisa sih yang loadignya cepet tapi untuk blog ini aku cek dipagespeed tetep masih kuning statusnya. Padahal udah gonta-ganti nyari yang seringan mungkin loadingnya dan udah gak kebanyakan widget tetek mbengek.



Yang diatas itu hasil tes home page sih, kalau per page lebih jeblok lagi hasilnya. Kalau teman-teman mau cek kecepatan loading blog pasti udah tau kan dimana? iya salah satunya bisa di https://developers.google.com/speed/pagespeed/insights/. Contoh hasilnya seperti gambar diatas. Kalau kuning gitu berarti belum bagus, yang bagus itu kalau warnanya hijau. Kalau merah itu berarti buruk. Dan kalau ngecek disitu juga bakalan muncul keterangan hal-hal yang mestinya diperbaiki.

Kalau ngomongin soal template menurutku yang simple itu lebih enak dipandang alias gak sembrawut gitu loh, jadi bisa fokus ke isi tulisan. Kalau kebanyakan widget itu bisa bikin loading blog menjadi lebih berat. Jadi kalau sekarang ini sih mikirnya pasang wigdet seperlunya aja.

Yah mungkin dengan template yang simple ini dipandang biasa aja atau gak kreatif gitu, tapi aku sih rapopo yang penting gak sembrawut gitu aja sih.

salam hormat,
dr pojokan


Subscribe to: Comments (Atom)

Lapak Aneka Souvenir Promosi Widhadong

 









Konveksi Kaos Widhadong