2/26/2018

Ada Pesan Dari Dalam Jiwa Dibalik Mimpi Yang Sama Dan Berulang, Kamu Sering Ngimpiin Apa Hayo?

Tiba-tiba pengen ketak-ketik seputar mimpi, jujur saja aku penasaran dengan yang namanya mimpi karena sering kali mimpi ini itu disaat tidur. Dan menurutku mimpi itu aneh banget, kadang ada yang berasa sadar sehingga mimpi itu bisa terkontrol sesuai keinginan. Aku paling suka kalau ngimpi jenis ngimpi yang bisa terkontrol, berasa dialam harry potter gitu.

Contoh mimpi yang bisa dikontrol yang biasa aku alami misalnya ngimpi diserbu setan , tapi aku seolah sadar “ah ini hanya ngimpi” terus jadinya aku santai aja karena kalau setan itu sudah dekat entar akunya bisa ngilang mak clinggg…. Terus setannya bingung nyariin aku, rasain kamu setan..hahaha. Atau misal mimpi tersesat di jurang dan hendak terjatuh, tapi aku berasa sadar ini hanya mimpi jadi aku biasa aja, lagi-lagi berfikir entar tinggal ngilang aja mak clinggg….

Kalau misal gak enak badan gitu lain lagi, berasa mimpi yang baik-baik saja tapi orang bilang aku ngigo dikira mimpi buruk. Yang namanya mimpi itu memang bermacam-macam dan salah satu jenis mimpi yang membuat aku penasaran disini adalah jenis mimpi yang berulang atau recurrent dreams.



Aku kadang memimpikan hal yang sama, sebut saja mimpi anu gitu, dimana mimpi anu ini berulang dilain waktu, gak hanya sekali atau dua kali tapi berkali-kali, aku pikir ini sebuah pertanda tapi aku gak tau apa maksudnya. Itulah mengapa aku tertarik baca ini itu seputar mimpi yang berulang atau recurrent dreams. Dan inti yang aku dapati setelah membaca ini itu, adalah:

Mimpi yang sama dan berulang itu merupakan sebuah pesan dari dalam jiwa. Dengan kata lain mimpi yang berulang itu cerminan adanya masalah dalam hidup seseorang. Misalnya ada hal-hal yang membuat stres, konflik atau emosi yang terpendam, atau masalah lainnya. (haduh ketauan deh punya masalah…haha tapi ini bener banget, sesuai yang aku rasakan).

Pada dasarnya mimpi itu bagaikan cerminan alam bawah sadar karena mungkin ada keinginan atau pikiran yang tidak bisa diekspresikan dalam kondisi sadar. Konon mimpi-mimpi yang paling sering dialami orang pada umumnya adalah:

  1. Gigi rontok
  2. Dikejar-kejar orang
  3. Ujian atau tidak siap maju ujian
  4. Tenggelam
  5. Telanjang
  6. Sakit atau meninggal
  7. Ketinggalan pesawat atau kapal
  8. Kerusakan mesin
  9. Mobil mogok
  10. Tersesat atau terkurung di suatu tempat.

Dan mimpi anu yang aku alami itu termasuk salah satu daftar diatas. Jika kembali lagi ke tafsir bahwa mimpi itu adalah cerminan alam bawah sadar maka secara logika wajar jika sebagian orang mengalami mimpi yang serupa, karena sebagian orang juga pasti punya kegelisahan yang sama misal memikirkan masa depan, merasa tidak percaya diri, menyalahkan diri sendiri, menyimpan rahasia takut terbongkar, dan masalah-masalah kehidupan yang lain yang biasa dipikirkan.

Aku yakin sebagian orang juga pernah ada yang ngalamin salah satu atau bahkan lebih dari satu dari contoh mimpi-mimpi diatas itu. Mungkin mimpi terlambat sekolah padahal lagi ujian, mimpi di dalam kelas tapi hanya pakai pakaian dalam (atau bahkan tanpa busana) dan lain sebagainya.

Masalah mimpi memang bisa ditafsirkan macem-macem baik positif maupun negatif bahkan sebagian ada yang mengaitkan dengan hal-hal mistis ala-ala primbon gitu lah. Tapi kalau aku, sekali lagi ini aku loh ya….! Aku lebih percaya bahwa mimpi khususnya mimpi yang berulang ini bisa jadi bahan renungan atau sebagai pertanda pesan dari dalam diri yang bisa dipakai untuk memahami diri sendiri. Misal ada mimpi yang ternyata disebabkan karena merasa gelisah dan menyalahkan diri sendiri atas sesuatu yang terjadi, itu berarti harus memperbaiki diri agar tidak lagi menyalahkan diri sendiri. Udah gitu aja…


salam ketak-ketik,
dr pojokan

2/22/2018

Suka Membaca Postingan Pengalaman/Panduan/Review Di Blog Personal Tapi Sekarang Dikuasai Blog Brand Ternama

Postingan kali ini bingung bikin judul yang sederhana itu gimana gitu loh, yang baca paham gak ya maksud Suka Membaca Postingan Pengalaman/Panduan/Review Di Blog Personal Tapi Sekarang Dikuasai Blog Brand Ternama? yah maksudnya tuh aku suka baca pengalaman pertama menggunakan jasa atau produk apa gitu di blog personal yang memang benar-benar tulus menuliskan pengalamannya. Dulu blog-blog personal itu bisa nangkring di page one google tapi sekarang udah gak lagi karena tergeser oleh brand-brand ternama yang tujuannya jelas untuk bisnis.



Misal dulu waktu aku pertama mau naik pesawat cari di google “pengalaman pertama naik pesawat” dihalaman google page itu terpampang nyata barisan blog-blog personal yang benar-benar dengan polosnya menceritakan waktu pertama kali naik pesawat. Tapi coba sekarang ketik “pengalaman pertama naik pesawat” pasti di page google yang pertama terlihat adalah brand-brand bisnis ternama yang bergerak dibidang travel dan sekitarnya.

Gak hanya pengalaman pertama naik pesawat aja, misal pengalaman pertama naik kereta api dulu juga blog-blog personal yang ada dihalaman depan tapi sekarang udah dikuasai blog atau web para pemilik bisnis jasa travel. Kenapa bisa begitu?

Ya iyalah, blog personal kalah karena yang brand-brand itu memang tujuannya bisnis jadi rela bakar duit untuk jasa seo, ngiklan atau ads… dll. Sementara itu para blogger apalagi yang gak paham seo seperti aku jelas posting hanya asal posting, jadi masa bodoh mau di google-nya page berapa gitu.

Padahal menurutku, ini menurutku loh ya! Kalau baca pengalaman pertama atau panduan atau review apa gitu lebih enak di blog personal, teruma blog yang nulisnya jujur polos apa adanya. Jadi sekarang ini kalau misal aku cari informasi yang sekiranya halaman depan google dikuasai oleh brand ternama maka klik halaman berikutnya-berikutnya sampai ketemu alamat blog personal yang sekiranya asyik untuk disimak.

Aku memang lebih suka cari informasi dari blog atau forum, misal mau beli hp merek anu gitu langsung ketik misal kelebihan hp anu atau kekurangan hp anu, dari review di blog atau forum atau komentar-komentar yang ada disimak terus bikin kesimpulan sendiri untuk memutuskan jadi beli hp anu atau tidak gitu.

Tapi ini hanya pandangan pribadi aja loh ya, karena mungkin ada yang justru lebih suka menyimak infromasi ini itu di blog brand terkait karena merasa lebih bisa dipercaya atau apa gitu lah ya. Semua memang tergantung pada selera masing-masing, iya kan???


salam ketak-ketik,
dr pojokan

2/21/2018

Memotret Momen Alami Untuk Relaksasi dan Inilah Alasan Kenapa Lebih Suka Pakai Kamera Ponsel!

Setiap orang tentu memiliki cara masing-masing untuk menenangkan diri atau melepaskan diri dari ketegangan, kelelahan, kebosanan dan semacamnya. Mungkin ada yang menempuh jalur piknik, berburu diskon di mall, mancing, dengerin musik dan lain sebagainya. Kalau soal dengar mendengarkan, aku biasanya dengerin musik tapi yang suara instrumen aja misal piano, gitar atau lainnya (di youtube banyak tuh, tinggal klik terus dengerin).




Atau kalau enggak gitu dengerin suara air mengalir dengan kicauan-kicauan burung atau hewan lainnya, ditelinga orang yang gak suka pasti kedengaran aneh karena hanya suara kemrucuk kresek-kresek cemruit gak jelas, tapi bagi-ku itu adem banget.


Memotret Momen Alami Untuk Relaksasi Tapi Kadang Justru Bikin Emosi

Kalau diluar dengar mendengarkan, aku biasanya suka mantengin alam sekitar, misal habis hujan keluar rumah lihat daun, ranting, pepohonan yang basih basah-basah gimana gitu. Sembari bawa hp jadul untuk memotret momen alami yang belum tentu nanti bisa dijumpai lagi. Ya kalau habis hujan sih paling suka motret buliran atau air yang akan menetes.

A post shared by Widha Utawi Idha (@widhawatitok) on


Tapi masalahnya kadang niat motret yang untuk relaksasi ini justru menumbuhkan jentik-jentik emosi, misal lagi fokus mau motret air yang hampir menetes terus tiba-tiba mak wusss…. Angin bertiup, daun goyang dan air yang hendak dipotret jadinya juga gak anteng atau bahkan si air keburu jatuh.

Dimata orang yang gak ngerti hal ini pasti dipandang aneh, karena ngapain gitu ngincengin dedaunan atau lelumutan kayak orang gak ada kerjaan. Tapi aku kalau motret pasti nyari suasana sepi, selain biar tenang juga biar gak kelihatan orang. (*kayak orang mau nyolong nunggu sepi… haha).

Aku lebih suka memotret momen alami atau hal-hal yang terjadi disekitar karena aku gak suka selfie, jadi biar tetep bisa eksis tanpa selfie dengan cara yang paling gampang yakni memotret yang ada atau terjadi disekitar gitu loh.

Hanya memotret tetes air, bunga, hewan dll itu aja kadang bisa menimbulkan kegagal pahaman loh ya, misal ada yang bilang “ih enak ya, cuma moto-moto gitu doang dapat duit”. Beneran loh ini ada yang ngira aku tuh dapet duitnya dari moto-moto begituan. Lalu aku ngebayangin kalau misal aku foto-foto makanan ini itu di cafĂ© atau ini itu di hotel gitu apa kata orang?

Ya gitulah kadang memajang foto untuk sekedar hahahihi doang bisa jadi menimbulkan kegagal pahaman orang yang melihat. *ngeselin kan? Hehehe…


Alasan Lebih Suka Motret Dengan Kamera Ponsel

Ya gitu deh, hasil seadanya aja yang penting cepret sesuka hati. Dan aku lebih suka memotret dengan kamera hp atau ponsel, tanya kenapa? Ada beberapa alasan kenapa aku lebih suka motret pakai kamera ponsel:

  1. Gak Punya Kamera DSLR (dan gak bercita-cita beli karena alasannya ada di no 2)
  2. Takut Dikira Alay berDSLR (karena memang pada dasarnya bukan fotografer sejati)
  3. Pakai Ponsel Lebih Fleksibel (bisa dikantongin dan mudah dibawa kemana-mana)

Ya intinya alasan utama lebih suka pakai hp itu karena point nomor 3 aja loh ya, untuk nomor 2 dan 1 hanya point tambahan aja agar seolah banyak alasannya, hahaha…


salam ketak-ketik,
dr pojokan

2/20/2018

Pengalaman Daftar Monetisasi Youtube Langsung Disetujui Tanpa Nunggu 4000 Jam dan 1000 Subscriber

Kali ini aku akan sedikit ketak-ketik seputar Pengalaman Daftar Adsense Atau Monetisasi Youtube Langsung Disetujui Tanpa Nunggu 4000 Jam dan 1000 Subscriber. Sebenarnya aku sudah gak mainan youtube lagi setelah akun utamanya kena suspend pada Januari 2018 yang lalu.  Sayang sih tapi ya aku iklasin saja, gak usah dibaperin meski subscriber-nya kemarin udah hampir 29ribu.



Ah sudahlah... lupakan akun yang kena suspend itu, lagi pula aku ceritanya 2018 ini mau move on kembali belajar jualan online gitu loh. Tapi tanggal 17 Feb 2018 malam-malam iseng buka akun lawas yang aktif gabung youtube sejak Juli 2015. Namun akun itu nganggur dan gak ada videonya sama sekali, aku baru masukin video 3 minggu sebelumnya, itu pun sekedar nyepam.

Awalnya aku gak memperhatikan sama sekali menu monetise, karena aku pikir syarat monetise youtube sekarang berat banget yakni nunggu 4000 jam tayang dan minimal 1000 Sub. Tapi entah mengapa tiba-tiba aja aku klik menu monetise dan terpampang nyata syarat yang berat itu serta langkah-langkahnya.

Dengan pedenya aku ikuti langkah 1, 2 dan 3. Dan aku syok ketika muncul pemberitahuan "selamat channel anda telah disetujui untuk monetisasi". Aku pikir ini youtube-nya bercanda. Lalu aku lihat di pengaturan video dan beneran loh simbol monetise-nya bisa jadi hijau seperti ini:



Padahal loh distatistik terlihat masih jauh dari persyaratan yang berat itu, ini statistiknya:



Itu cuma ada 2 video durasi beberapa detik yang aku upload 3 minggu sebelumnya (yakni dibulan Januari 2018) dan itu ada 2 sub juga yang nge-sub akun-ku sendiri... haha... *nelongso banget deh...

Aku gak tau sih kenapa ini terjadi, kemungkinan karena ini akun lawas dan kebetulan masih tercatat diaturan lama. Hanya saja url costumnya gak bisa diganti, padahal diakun itu aku pakai url costum yang alay banget, boro-boro satu atau dua kata yang mudah diingat orang, itu aku pakai beberapa kata yang panjang gak jelas dan gak enak banget dibacanya.

Yah pokoknya akunnya itu secara url gak bisa dipakai untuk pencitraan atau branding gitu lah.  Tapi ya gak papa dhing, lumayan buat koleksi atau simpenan, siapa tau suatu saat akun-nya bisa dipakai, yang pasti untuk saat ini tetep mau kembali belajar jualan online dulu.

Dan bisa dibilang bisa ngaktifkan monetisasi youtube tanpa nunggu 4000 jam dan 1000 sub ini hanya kebejoan semata. Buat teman-teman yang barang kali punya akun youtube yang aktif sejak dulu atau akun lama sebelum adanya aturan baru, coba deh dicek barang kali ternyata monetise youtube-nya bisa diaktifkan.

Dan sayangnya aku hanya punya satu akun lawas itu saja, andai saja punya banyak bisa dibagi-bagi hahaha... *ngayal.... ini punya satu akun lama aja udah semacam kebejoan yang luar biasa gitu kan...


  • NB: beberapa hari kemudian setelah postingan ini dipublis tiba-tiba status monetisasinya dibatalkan dengan alasan menyesuaikan dengan persyaratan baru. Namun demikian postingan ini tidak aku hapus karena sebagai tanda bahwa youtube pernah bercanda... hahaha..






salam ketak-ketik,
dr pojokan

Lapak Aneka Souvenir Promosi Widhadong

 









Konveksi Kaos Widhadong