Showing posts with label ASEM TENAN. Show all posts
Showing posts with label ASEM TENAN. Show all posts

7/18/2018

Cerita Diusir Bule Di Taman Sari Jogja: Bule Itu Jahat, Apa Dosaku? (Lebay… hahaha)

((((Cerita Diusir Bule Di Taman Sari Jogja: Bule Itu Jahat, Apa Dosaku? (Lebay… hahaha) )))))| Ketak-ketik cerita piknik dikit ah. Sebenarnya ini terlalu ambigu kalau disebut piknik karena aku hanya mampir bentar doang di Taman Sari. Aku dulu pernah ke taman sari tahun 2010 bersama teman-teman yang kala itu sedang main ke Jogja. Aku sebenarnya sering lewat jln Taman Sari saat sepedaan tapi gak pernah mampir. Tapi tiba-tiba kemarin 17 Juli 2018 mampir gitu aja.



Ketika masuk lihat kolam sekilas biasa aja dan masih sama seperti yang dulu. Tapi ternyata tidak, saya kira sudah nampak berbeda. Sekarang lebih seger aja lihat kolamnya. Dan dulu seingatku yang sebelah selatan kolamnya belum dibuka.

Nah ceritanya aku kan cuman sendirian tuh ke situ, dari awal beli tiket ngantri dibelakang rombongan bule. Waktu masuk menuju kolam renang itu juga nunggu dibelakang bule-bule itu karena mereka sedang foto-foto jadi aku gak enak kalau nyelonong gitu aja ya kan.

Setelah mereka selesai foto-foto aku masuk dan melihat air dengan suara krucuk-krucuknya. Karena dikolam didepan itu ramai aku lama-lama gak nyaman. Lalu aku jalan ke selatan dan gak taunya ketemu lagi rombongan bule itu sedang foto-foto disebuah ruangan.

Aku menghindar dari mereka lalu masuk ke kolam sebelah selatan yang dulu belum pernah aku lihat. Dikolam itu sepi jadi aku sempat merekam krucuk-krucuk suara air disebelah pojok. Lalu aku pindah ke pancuran yang dibagian tengah, tapi baru mau buka hp tiba-tiba ada suara orang teriak


(((((((( “excus me…” ))))))))))

Aku reflek lihat ke seberang kolam, terpampang nyata si bule dengan tangannya ngasih kode aku disuruh minggir!

Lalu reflek minggir gitu aja. Dalam hati “duh asem tenan diusir”.

Aku tahu sih si bule itu ingin ambil foto tapi aku mengganggu pandangannya. Tapi sebenarnya aku hanya butuh waktu beberapa detik untuk merekam video suara air. Habis itu aku pasti minggir.

Tapi ya sudahlah saya gak papa kok disuruh minggir, kalau dijudul postingan ini aku bilang bule itu jahat ya karena sengaja biar lebay gitu. :D

Ya enggak enaknya piknik ditempat ramai tuh gitu, enggak bisa menikmati dengan bebas karena terbentur dengan keasyikan orang lain terutama yang ingin foto-foto. Jadi memang harus peka dan mengalah itu lebih baik.

Kalau aku sendiri memang gak suka foto yang selfie-selfie gitu, jadi kalau ke suatu tempat gak ada penampakan fotoku. Padahal jaman IG seperti sekarang kan seru tuh kalau selfie-selfie ditempat yang instagramable.

Dan lepas dari kisah diusir bule itu, ternyata daleman kampung taman sari itu udah beda juga ya, sekarang lebih asri dengan banyak tanaman hias. Dan dulu itu pintu masuk dan keluar masih searah tapi sekarang sudah beda.

Jadi kalau misal dari kolam masuk ke arah perkampungan lalu balik lagi mau masuk ke kolam pasti disetop oleh penjaga. Tapi aku kemarin nyoba boleh sih balik masuk lagi ke kolam tapi disuruh nunjukin tiket. Lalu aku tunjukin tiket dan langsung masuk ke kolam lagi karena seneng aja lihat air. Dan baru beberapa saat didekat kolam tiba-tiba jreng-jreng ketemu sama rombongan bule itu lagi itu lagi. Enggak diusir sih tapi aku puter balik dengan sendirinya. Kemudian nongkrong disebuah pos ronda kayak orang ilang. Untung aja itu bule gak lewat pos ronda, takut disuruh minggir lagi gitu.

Terus tamat deh...

Kisah ini gak penting tapi maksain diketik biar aku kelihatan sok piknik… hahaha… (*padahal sih biasa banget…).


salam ketak-ketik,
dr pojokan

5/15/2018

Pendiam, Tertutup, Jarang Gaul? Itu Ciri Introvert Dan Bukan Berarti Teroris Juga Kali...

Pagi-pagi online dan 'mak jegagik' lihat tulisan yang intinya adalah ciri-ciri orang yang gabung dengan teroris! Aku kaget seolah-olah sedang membacakan ciri-ciri diriku sendiri, sembari ngelus dengkul (karena ngelus dada sudah terlalu biasa) aku mikir kalau orang ndeso baca ini jangan-jangan aku segera diciduk?



Emang seperti apa ciri-ciri orang yang gabung teroris itu? dalam tulisan itu disampaikan 4 point yakni:

1. Tertutup

Disebutkan bla-bla-bla.... bahwa intinya teroris itu biasanya jarang berbaur dengan warga sekitar dan lebih menutup diri didepan umum. Padahal tau gak sih? diantara banyaknya orang ekstrovert itu ada sedikit kaum introvert yang memang cinderung tertutup dan kurang tampil didepan umum apalagi ditempat keramaian. Tau gak kenapa? susah dijelaskan tapi yang pasti rasanya gak nyaman, lelah gimana gitu karena memang energi bisa terkuras kalau dikeramaian.

2. Kerjaannya Gak Jelas

Dijelaskan ini itu.... bahwa intinya teroris itu uangnya selalu ada padahal kerjaannya gak jelas bahkan cinderung seperti pengangguran. Padahal tau gak sih? diantara banyaknya orang yang jadi dokter, PNS, pegawai kantoran dan lainnya itu ada orang yang entah ekstrovert ataupun introvert tapi kerjanya IM seperti jualan online, web desain, adsense dan lain sebagainya dimana itu semua dilakukan secara online. Misal jualan online, kalau orang benar-benar gak ngerti pasti nyangkal masak jualan gak ada barangnya? padahal kan jaman now bisa dropship ya kan? tapi kalau orang desa atau orang awam pasti masih kurang paham dengan pekerjaan seperti itu, karena pada umumnya orang terlihat mentereng itu kalau kerja kantoran. Misal kerja di bank (walaupun itu bank plecit), tiap hari keliling nagihin utang yang ditagih sembunyi (sering banget lihat yang kayak gini), tapi tetep aja kalau di desa itu tuh keren karena statusnya adalah kerja di bank. Kerjaan online itu sebenarnya kerjaan yang jelas hanya saja susah jelasinnya ke orang yang gak paham. Nah, kerjaan online yang gak jelas itu adalah orang yang online tapi kerjaannya nyebar konten negatif, bilang pengalihan isu kek, rekayasa kek, dikit-dikit bilang kaper dan sekitarnya.

3. Tinggal Sendirian

Dinyatakan %&#*(#&%.... bahwa intinya teroris itu suka tinggal sendiran entah dirumah pribadi atau ditempat yang disewa, punya keluarga seperti gak punya keluarga, pokoknya lebih suka menyendiri. Nah kembali lagi ke sosok introvert dimana ia memang lebih berenergi ketika sendiran, ya itu tadi orang introvert itu kurang suka keramaian jadi ia lebih kreatif dan produktif atau apalah gitu ketika hening sendiri.

4. Suka Melakukan Aktivitas Mencurigakan

Dikatakan wawawewe .... bahwa intinya warga harus peka kalau ada yang jarang bersosialisasi dan beraktivitas dimalam hari karena itu layaknya teroris yang merakit bom dimalam hari. Dan tau gak sih? padahal sebagian orang IM yang konon kerjaanya gak jelas itu suka bekerja malam hari, karena malam hari itu lebih fokus. Dengan kata lain banyak yang suka begadang karena memang ada perlunya entah itu nyepam atau lainnya. Dan kalau ngomongin karakter introvert, pasti ada aja yang memandang bahwa kelakuan introvert itu aneh karena tidak seperti orang pada umumnya.

Yah gitu deh, kalau orang yang paham pasti bisa menerima bahwa belum tentu orang tertutup dan pendiam itu adalah anggota teroris ya kan? tapi masalahnya jika tulisan itu dibaca orang awam bisa-bisa kalau ada orang yang begitu ramai-ramai digrebek padahal bisa jadi orang itu adalah orang yang dasarnya berkarakter introvert yang tertutup dan pendiam. Lebih-lebih lagi kalau orang introvert itu akhirnya disudutkan atau dibully atau dipandang ini itu padahal aslinya orang introvert itu tetaplah manusia biasa bedanya hanyalah ada yang pendiam, tertutup atau semacamnya karena pada dasarnya introvert itu sendiri tipe-nya beda-beda. Dan kebetulan aku adalah introvert yang kelakuannya seolah serupa dengan tulisan ciri-ciri anggota teroris itu.

Buat para introvert yang mungkin terkena imbas tulisan ciri-ciri teroris itu harap tabah ya, karena meski cirinya hampir serupa tapi kita adalah orang baik-baik! Berkaitan dengan teroris tentu saja masyarakat tetap perlu waspada, kalau memang ada yang gak beres ya jangan diabaikan. *kalau aku orangnya beres kok, tenang aja.... *hehehe

Salam ketak-ketik,
dari pojokan


5/13/2018

Kita Mengutuk Aksi Terorisme Tapi STOP Jangan Lagi Share Foto Korban Disosmedmu!

Minggu pagi (13 Mei 2018) terjadi ledakan bom bunuh diri di tiga gereja wilayah Surabaya. Kita tahu bahwa aksi terorisme itu adalah ulah orang-orang jahat yang mengatasnamakan jihat. Mereka (para teroris) itu adalah orang-orang keblinger yang entah gimana jalan pikirannya, mereka itu membunuh diri sendiri dan orang lain tapi mengharapkan surga? surga nenek loe???



Kalau teroris yang laki itu biasanya diiming-imingi bidadari surga gitu kan? dan ajaibnya mereka klepek-klepek dengan janji-janji yang embuh itu. Dan masalahnya kini teroris kaum emak mulai unjuk gigi, entah dijanjiin apa tuh yang emak-emak tapi ajaibnya kok ya ada gitu yang mau? Kalau dipikir secara logika orang waras tetap gak masuk akal!

Sebagai orang waras tentu kita sangat mengutuk aksi terorisme, ya kan? tapi tolong jangan lagi share foto-foto korban entah disosmed atau dimanapun. Foto-foto yang gak seharusnya dishare itu bisa jadi menambah keresahan, ketakutan atau semacamnya dan lagi si pihak teroris akan makin bangga bisa melihat foto-foto itu eksis didunia maya karena merasa aksi mereka sukses!

Dan kalau ada aksi terorisme biasanya ada aja yang bilang rekayasa, pengalihan isu atau semacamnya dan kalau banyak yang terprovokasi karena percaya itu adalah rekayasa hingga menyudutkan polri atau pemerintah maka siapa yang puas? ya mereka para teroris itu!

Kita harus memberikan ruang dan dukungan pada pihak kepolisian untuk bekerja, salah satu cara untuk mendukung dan turut serta melawan terorisme adalah menjadi netizen yang cerdas!

Kita bisa kan mengutuk atau bersimpati tanpa sebar foto korban? sangat bisa! Jadi mulai sekarang jadilah netizen yang cerdas, gunakan sosmed dengan bijaksana, jangan membantu para para teroris untuk mencapai tujuan mereka! Udah gitu aja....


Salam ketak-ketik,
dari pojokan

4/14/2018

Menjadi Konsumen Cerdas Di Era Digital: Harus Jeli dan Hindari Produk Yang Berbahaya!

Postingan kali ini aku mau ketak-ketik ini itu dimana selaku konsumen memang sudah semestinya lebih hati-hati dan waspada. Karena setiap orang pasti pernah menjadi konsumen, bahkan setiap harinya kita adalah konsumen. Misal pagi-pagi mandi itu artinya menjadi konsumen beragam produk mulai dari sabun, pasta gigi, apalagi kalau pakai acara keramas itu berarti nambah pakai sampo.

Atau misalnya lagi di rumah internetan pakai hp buka facebook atau instagram atau mungkin sedang baca blog ini atau lainnya maka itu berarti statusnya adalah konsumen layanan data atau paket internet yang berupa kuota. Iya kan? Banyak kok contoh sederhana yang menunjukan bahwa kita ini adalah seorang konsumen. Selaku konsumen tentu pernah punya pengalaman gak enak, iya kan?

Masalah Sedot Pulsa Yang Menjengkelkan

Nah ngomongin soal layanan data atau paket internet atau yang berhubungan dengan pulsa aku pernah punya pengalaman yang kurang menyenangkan yakni masalah sedot pulsa. Intinya suatu ketika pulsaku selalu saja berkurang padahal tidak digunakan untuk apapun. Singkat cerita aku hubungi CS terkait dan konon aku terdaftar dilayanan konten premium padahal aku sendiri tidak pernah merasa mendaftarkan diri dan bahkan tidak pernah mendapatkan konten yang konon premium itu. Biasanya kalau terdaftar dapat sms dari nomor lima digit gitu kan? Nah selama pulsaku kesedot itu aku sama sekali gak dapat sms jadi aku gak nyadar kalau terdaftar. Dan kata CS-nya hal seperti itu biasanya terjadi ketika akses internet lalu klik iklan tertentu. Padahal aku gak pernah klik iklan kecuali klik tanda x alias close, bahkan kalau internetan pakai nomor lain loh ya, aku pikir modus konten preminum ini benar-benar ajaib (dibaca menyesatkan….).

Semoga masalah sedot pulsa itu dapat perhatian lebih (oleh pemerintah atau pihak terkait) karena benar-benar merugikan konsumen dan korbannya banyak banget! Sekali lagi ‘korbannya banyak banget….’. Bahkan mungkin korban modus konten premium ini lebih banyak ketimbang modus mama minta pulsa.

Nah dari kejadian sedot pulsa itu sebenarnya aku merasa kecewa tapi ya sudahlah, mau gimana lagi? Mau boikot? Ya gak mungkin, lah wong tiap hari aku butuh buat komunikasi atau internetan. Terus gimana? Ya pada akhirnya kembali ke diri sendiri dalam artian harus waspada dan hati-hati agar tidak kesedot kedalam lubang yang sama. Intinya harus bisa ngakalin biar gak mengalami hal itu lagi, misalnya sekarang kalau beli pulsa secukupnya saja, bahkan seringnya beli pulsa cuma buat beli masa aktif dan kalau internetan tetap pakai lain nomor yang saldo pulsanya juga 0 rupiah setelah didaftarkan paket internet.

Belanja Online Menyenangkan Tapi Harus Jeli

Nah hal lain yang berkaitan dengan dunia digital dimana semestinya kita menjadi konsumen cerdas adalah berkaitan dengan belanja online. Aku termasuk orang yang suka belanja online karena menurutku belanja online itu lebih menyenangkan dimana gak perlu kemana-mana, gak perlu ramai-ramaian, pokoknya tinggal bayar barang dianter, iya kan?

Meski asyik dan menyenangkan tapi sebenarnya belanja online itu gak sesimple itu, karena biar bagaimanapun belanja online gak sama seperti halnya kita belanja offline yang bisa melihat, menerawang, meraba, merasakan atau semacamnya terhadap barang yang mau kita beli. Beberapa trik belanja online menurut versi ketak-ketik adalah:


  1. Belanja Barang Yang Dibutuhkan saja! Secara logika ngapain juga beli barang kalau gak butuh atau gak perlu? Iya kan? Coba diingat dulu ada pelajaran ekonomi dimana dijelaskan bahwa kebutuhan dan keinginan itu berbeda. Tapi pada faktanya sebagai manusia biasa seringkali menghadapi godaan beli ini itu yang sebenarnya gak diperlukan, maka dari itu harus pasang prinsip garis keras bahwa belanja harus sesuai kebutuhan saja bukan keinginan apalagi karena gengsi.
  2. Baca Informasi Produk! Produk yang dijual online biasanya menyertakan foto produk dan informasi tentang produk ataupun syarat ketentuan berlaku. Jangan lupa baca baik-baik.
  3. Cari Informasi! Misalnya cari informasi tentang penjual (pilih penjual yang terpercaya), cari informasi produk ditempat lain atau baca review di forum atau semacamnya tentang cerita orang lain yang sudah pernah beli atau pakai produk itu. Informasi yang kita dapat bisa menjadi tambahan pertimbangan dalam mengambil keputusan jadi beli atau tidak.
  4. Tahan Diri Dari Godaan Diskon! Ingat point 1 yakni belanja yang dibutuhkan saja karena kalau udah gak kuat menghadapi godaan diskon pasti belanjanya bakalan nambah barang ini itu yang sebenarnya kebutuhannya tidak mendesak. Dan lagi, segede-gedenya diskon pasti ada syarat ketentuan berlaku, maka dari itu kembali ke point nomor 2 yakni baca baik-baik!
  5. Harus Kebal Dari Rayuan Iklan Atau Promo lainnya! Selain diskon hal lain yang biasanya menggoda adalah iklan dengan promo-promo yang penuh daya pikat. Banyak kan iklan produk yang menarik seolah promonya itu murah meriah tapi dibalik rayuan iklan itu sebenarnya ada syarat ketentuan berlaku yang panjang lebar dan tulisannya biasanya lebih kecil. Selain itu kadang godaan sitem pembelian kredit itu juga menggiurkan. Agar kebal dari rayuan iklan yang penuh dengan promo itu maka point nomor 1 harus benar-benar dipegang teguh! Selain itu jangan lupa kembali lagi ke point nomor 2 yakni baca baik-baik agar tidak mudah termakan iklan atau promo.
  6. Pilih yang Murah dan Aman! Murah disini maksudnya kalau ada ya yang gratis ongkir gitu, kalaupun diskon ya cek beneran atau enggak. Kalau dari segi harga barang sih biasanya antara yang satu dengan yang lain gak jauh beda. Kalau ada yang jual jauh lebih murah dari harga standar itu justru harus diwaspadai, misal hp harga 5jt tapi ada toko online yang jual setengah harga udah gitu ada embel-embel beli 2 gratis 1 (hati-hati yang demikian modus tipu-tipu). Dan tempat yang aman disini maksudnya adalah toko online yang terpercaya atau marketplace (pihak ke 3). Jadi ketika kita sudah bayar, tapi ada masalah seenggaknya uang belum sampai ke penjual jadi bisa diurus gitu.

Intinya bagiku belanja online itu mudah dan menyenangkan, tapi ya itu tadi harus benar-benar jeli dan rajin cari informasi sebelum membeli. Dan selama ini aku tidak pernah mengalami masalah serius terkait belanja online. Hanya pernah satu kali beli barang tapi gak sesuai deskribsi, karena dalam informasi produk tertulis dapat 6pcs tapi waktu itu yang dikirim hanya 1pcs. Aku tanya ke penjual tapi gak direspon lalu menghubungi pihak ke 3, setelah proses ini itu akhirnya uang-ku dikembalikan. Nilai uangnya sih gak seberapa, lah wong cuma 50rb-an, tapi karena memang benar-benar gak sesuai dengan deskribsi produk jadi wajar dong aku protes!!! iya kan?


Belanja Offline Juga Harus Teliti

Kalau belanja online kan gak bisa menyentuh produk secara langsung gitu kan jadi harus lebih jeli. Dan kalaupun belanja offline yang bisa menyentuh langsung produknya tetap harus teliti misalnya memperhatikan label, garansi, SNI atau bukan, cek tanggal kadaluarsanya dan lain sebagainya. Untuk produk-produk yang mahal atau produk elektronik baiknya beli ke toko terdekat saja alias belanja offline, agar kalau ada masalah bisa COD atau ketemu langsung. Intinya sebagai konsumen cerdas harus:
Selalu mempunyai kebiasaan untuk teliti atas barang atau jasa yang ditawarkan/tersedia di pasar, minimal secara kasat mata dapat digunakan untuk mengetahui keadaan yang sebenarnya dari barang atau jasa tersebut, dan bila kurang jelas/paham, dapat bertanya atau memperoleh informasi atas barang atau jasa tersebut. Dengan demikian pihak konsumen mendapatkan gambaran umum atas barang atau jasa yang ditawarkan di pasar.

Hindari Produk Yang Berbahaya

Menjadi konsumen cerdas itu tentu tidak hanya membuat kita terhindar dari penipuan tapi juga terhindar dari produk yang berbahaya. Contoh produk apa yang termasuk berbahaya? Apa hayo? contoh sederhananya adalah petasan atau kembang api. Nah berhubung bentar lagi puasa dan lebaran biasanya yang marak itu adalah main petasan atau kembang api. Meskipun petasan atau kembang api itu berdaya ledak rendah tapi faktanya udah banyak korban, iya kan? Jadi buat para orangtua harusnya memperhatikan dan mengawasi jika anaknya bermain petasan atau kembang api, karena ini termasuk produk yang berbahaya. Berkaitan dengan petasan atau kembang api itu sanksinya bisa dikenakan pada pembuat, penjual, pengguna dan juga penggangkut loh ya jadi waspadalah. Aku sendiri dulu waktu SD pernah main kembang api, kala itu nyalain beberapa kembang api sekaligus lalu dilempar ke pohon, nah kalau nyangkut di ranting kan seru gitu. Dan celakanya kala itu ada yang nyangkut di daun yang kering hingga akhirnya muncul bara api, panik bukan main karena takut apinya menyebar, takut kena marah. Tapi untungnya api bisa padam, setelah itu kapok deh! Gak lagi-lagi main kembang api! Dan sekarang prihatin aja kalau ada yang masih suka main petasan atau kembang api! 

Menurutku main petasan atau kembang api itu nikmatnya sesat *eh sesaat doang, pemborosannya jelas ( karena secara tidak langsung hanya bakar-bakar duit ) dan resiko tak terduga bisa datang semena-mena.

Contoh produk berbahaya selain petasan atau kembang api tapi marak dipasaran adalah produk kosmetik ilegal! Banyak kan yang jual produk pemutih, pelangsing, penghilang jerawat atau semacamnya dengan modal foto before-after kasih embel-embel yang ajaib lalu posting di facebook lalu viral dan banyak yang akhirnya beli tapi begitu pakai justru gak sesuai harapan.

Di luaran sana masih banyak produk berbahaya lainnya baik yang dijual online maupun offline. Maka dari itu ya itu tadi harus teliti, baca label, izin produksi atau izin edarnya dan info lainnya agar kita tidak salah beli produk bohongan atau produk yang berbahaya.

Yah pokoknya sebagai konsumen kita harus jeli, jangan takut dibilang pembeli bawel atau pembeli ribet karena memang selaku konsumen kita punya hak, yakni:


  • Mendapatkan kenyamanan, keamanan dan keselamatan dalam mengkonsumsi barang dan/atau jasa.
  • Memilih barang dan/atau jasa serta mendapatkan barang dan/atau jasa sesuai nilai tukar dan kondisi serta jaminan yang dijanjikan.
  • Memperoleh informasi yang benar, jelas dan jujur mengenai kondisi dan jaminan barang dan/atau jasa.
  • Didengar pendapat dan keluhannya atas barang dan/atau jasa yang digunakan.
  • Mendapatkan advokasi, perlindungan dan upaya penyelesaian sengketa secara patut.
  • Mendapatkan pembinaan dan pendidikan konsumen.
  • Diperlakukan dan dilayani secara benar dan jujur serta tidak diskriminatif.
  • Mendapatkan kompensasi, ganti rugi dan/atau penggantian apabila barang dan/atau jasa yang diterima tidak sesuai dengan perjanjian.


    Nah kalau ada hak pastinya juga ada kewajiban konsumen, yakni:


    • Membaca atau mengikuti petunjuk informasi dan prosedur pemakaian barang dan/atau jasa.
    • Beritikad baik dalam melakukan transaksi pembelian barang dan/atau jasa.
    • Membayar sesuai dengan nilai tukar yang disepakati.
    • Mengikuti upaya penyelesaian hukum sengketa secara patut.


      Hak dan kewajiban diatas ada didalam Undang-undang no 8 tahun 1999 yang mengatur perlindungan konsumen. Kalau misal merasa dirugikan atau tertipu jangan sungkan untuk menghubungi pihak terkait, misal bicarakan baik-baik dengan pihak penjual atau hubungi kontak layanan konsumen. Kalau pihak penjual tidak merespon atau tidak menemui titik terang maka bisa juga mengadu ke:

      -Lembaga Perlindungan Konsumen Swadaya Masyarakat (LPKSM) setempat
      -Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) terdekat
      -Dinas yang menangani perlindungan konsumen di Kabupaten/Kota
      -Pos layanan informasi dan pengaduan konsumen:
      • Hotline : (021)3441839
      • Website : http://siswaspk.kemendag.go.id
      • E-mail : pengaduan.konsumen@kemendag.go.id
      • Whatsapp : 0853 1111 1010
      • Google Play Store : Pengaduan Konsumen
      Dan perlu diingat bahwa di era digital seperti saat ini hindari mengeluh di sosmed (apalagi dengan bahasa yang kasar), karena selama ini banyak kasus orang curhat di sosmed terkait ketidakpuasan terhadap produk atau jasa tapi justru berbalik menjadi kasus pencemaran nama baik. Lebih baik ya itu tadi coba sampaikan dulu ke pihak terkait (penjual/produsen) dan jika gak ada respon coba mengadu ke beberapa layanan pengaduan konsumen diatas.

      Tapi biasanya kita selaku konsumen males ribetnya, iya kan? Kalau gak benar-benar kepepet pasti lebih memilih memaklumi meski sebenarnya statusnya dirugikan. Apalagi adanya kasus-kasus konsumen yang curhat terkait keluhan produk atau jasa tapi akhirnya menjadi kasus yang rumit seperti dulu jaman kasus ibu Prita, kasus Aco terkait perumahan, atau kasus artis yang baru-baru ini terjadi adalah kasus Lyra Virna terkait travel umroh. Pelajarannya sih kita harus hati-hati kalau ingin mengeluh di sosmed tapi jangan pula kasus-kasus itu bikin kita takut untuk mengadu jika dirugikan atau tertipu.

      Ya gitu deh, masalah perlindungan konsumen memang sejauh ini nampaknya belum begitu efektif karena masih banyak masyarakat atau konsumen yang enggan mengadu atau gak tau kemana harus mengadu atau ada yang sudah mengadu tapi masih banyak kasus yang masih belum terselesaikan dengan baik. Namun meski demikian kita harus menyambut positif upaya perlindungan konsumen ini. Seenggaknya kini ada gerakan-gerakan yang berusaha mensosialisasikan masalah perlindungan konsumen. Misal mulai tanggal 20 April 2012 ada yang namanya hari konsumen nasional bahkan ada alamat situsnya yakni harkonas.id. Di tahun-tahun berikutnya dibulan april selalu rutin dengan peringatan hari konsumen nasional yang bertujuan:


      • Sebagai upaya penguatan kesadaran secara masif akan arti pentingnya hak dan kewajiban konsumen serta sebagai pendorong meningkatnya daya saing produk yang dihasilkan pelaku usaha dalam negeri.
      • Menempatkan konsumen pada subyek penentu kegiatan ekonomi sehingga pelaku usaha terdorong untuk dapat memproduksi dan memperdagangkan barang/jasa yang berkualitas serta berdaya saing di era globalisasi.
      • Menempatkan konsumen untuk menjadi agen perubahan dalam posisinya sebagai subyek penentu kegiatan Ekonomi Indonesia.
      • Mendorong pemerintah dalam melaksanakan tugas mengembangkan upaya perlindungan konsumen di Indonesia.
      • Mendorong pembentukan-pembentukan jejaring komunitas perlindungan konsumen.


      Kesimpulannya adalah kita harus menjadi konsumen yang cerdas apalagi diera digital seperti saat ini, dimana kita lebih gampang mencari informasi atau menghubungi pihak terkait. Entah belanja offline ataupun online tetap harus jeli dan teliti sebelum membeli. Dan kita selaku konsumen ketika memiliki masalah, maka jangan ragu untuk memanfaatkan fasilitas yang ada seperti layanan pengaduan dan lain sebagainya. Asalkan kita benar dan dirugikan maka syah-syah saja untuk menuntut hak sebagai konsumen.

      Sebenarnya banyak kok hal-hal yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari namun kitanya yang harusnya cerdas dalam memilah dan memilih. Misal sekarang ini banyak sekali hoax, itu berarti kitanya sebagai konsumen berita harus cerdas dalam memilah dan memilih informasi. Info-info didunia maya itu bagaikan sampah, jadi sudah semestinya kita harus bisa memilih mana info yang benar dan mana yang tidak, sehingga tidak sembarangan share atau tidak ikut panik jika ada informasi yang tidak benar alias hoax.

      Ya gitu deh ya, sepertinya ketak-ketik kali ini sudah cukup panjang! Intinya cuma mau ngajakin untuk menjadi konsumen cerdas di era digital. Harapannya semoga makin banyak yang menjadi konsumen cerdas dan pemerintah atau pihak terkait juga semakin peduli dengan perlindungan konsumen. *udah gitu aja, terimakasih buat yang sudah menyimak.


      Sumber: pengalaman pribadi dan situs harkonas.id

      salam ketak-ketik,
      dr pojokan

      4/05/2018

      Pernah Kecele Tempat Wisata Yang Keren Di Internet Tapi Faktanya Biasa Banget? Kesel Gak?

      Aku termasuk kaum yang kurang piknik, kadang pikniknya cuma lihat foto-foto secara random di IG-nya orang yang suka piknik (bukan IG-nya lambe turah loh ya). Pada suatu ketika aku lihat foto di IG dengan background yang menarik gitu kan, lalu aku coba googling dan informasinya memang wow menarik banget gitu loh. Judulnya aja "Hutan Kamboja, Wisata Klaten Bak Afrika". Aku langsung tergiur! karana konon bak Afrika gitu loh. Kapan lagi aku bisa piknik lokal rasa Afrika? ya kan???



      Nah, berhubung aku orang Klaten maka seketika langsung niatan mau negokin tempat itu siapa tau aku bisa ketak-ketik lebih dalam seputar tempat yang konon bak Afrika itu tuh. Yah pokoknya saat itu udah yakin banget dapat bahan posting keren gitu deh.

      Dan suatu pagi aku naik sepeda menuju TKP, meski aku orang Klaten tapi jujur saja gak hafal daerah Klaten sehingga memakai jurus andalan yakni buka google map. Setelah mengayuh sepeda hampir satu jam dengan melewati ramainya acara car free day minggu pagi itu akhirnya aku sampai di TKP. Dan badalah....

      Ternyata tempatnya gak seperti yang aku bayangkan. Tempatnya tuh biasa aja, bahkan biasa banget. Merasa kecele? jelas dong! Untuk gambarnya bisa dilihat di bawah ini (aku posting di IG @widhawatitok). Perbandingan foto info dari internet dengan foto asli yang aku ambil bisa diklik tanda geser ke kanan.


      Intinya antara foto yang keren di internet itu beda jauh dengan aslinya, tempat aslinya banyak rumput, ada pohon pisang juga, ada sampah juga. Semacam tempat yang gak terawat gitu lah.

      Ya gitu deh, udah jarang piknik, sekalinya piknik kecele! *apes.... haha. Tapi gak juga dhing, mungkin aku-nya aja yang kurang gaul, terlalu polos karena percaya gitu aja dengan postingan di internet, yang padahal setiap orang selalu berusaha posting gambar yang paling wow, bahkan kadang diedit-edit dulu biar tampil maksimal. Ya kan??? Aku sendiri juga gitu sih, biasanya kalau misal foto capung beberapa cepretan tapi dipilih yang sekiranya paling kece untuk diposting.

      Tapi kalau bikin tulisan atau foto yang berlebihan padahal aslinya biasa banget itu ya gimana gitu kan? rasakan seperti antara hoax dan gak hoax gitu loh. Ah embuhlah. Tapi meski sempat kecele akhirnya bisa menemukan tempat yang gak jauh dari situ tapi ya lumayan lah yakni Taman Lampion Klaten. Simak di postingan selanjutnya aja ya.


      salam ketak-ketik,
      dr pojokan

      3/13/2018

      Pengalaman Blog Wordpress Kena Suspend Lalu Pindah ke Blogspot, Baca Ini Jika Kamu Ngeblog Di Wordpress Gratisan!

      Ada yang pernah ngalamin ngeblog di wordpress gratisan lalu kena suspend? tanggal 11 – 12 Maret 2018 adalah pertama kali dalam sejarah ngeblog aku terkena suspend. Sekalinya kena eh kena semua, 2 hari berturut blog wordpress-ku lenyab. Kenapa bisa begitu? Alasannya karena blog-ku dianggap spam dan itu melanggar aturan di wordpress.



      Ya gitu deh, aku kan newbie (*eaaa…) jadi gak tau kalau apa yang aku lakukan ternyata masuk kategori spam. Jadi intinya di blog wordpress-ku itu ada beberapa link yang mengarah ke blogku yang lain yakni di blogspot. Sebenarnya sih niatnya bukan untuk backlink tapi masih males ngetik jadi ya gitu kasih link aja biar gak repot. Eh lah ternyata jadi bencana.

      Hindari Yang Dilarang Agar Blog Wordpress Gratis Tak Di Suspend 

      Ngeblog gratisan di wordpress memang berasa lebih sensitif ketimbang di blogspot. Ada beberapa hal yang gak boleh dilakukan saat pakai wordpress gratisan, diantaranya:


      • Pasang link affliate
      • Ikut kontes SEO
      • Link file yang berhak cipta orang lain
      • Pasang Iklan
      • Postingan kopas
      • Digunakan untuk pemancing trafic ke blog lain
      • Dijadikan lapak jualan
      • Dll


      Itu hanya inti-intinya doang, untuk selebihnya silakan baca sendiri aturan dari wordpress. Untuk blog-ku yang kena suspend itu kesalahannya mungkin masuk antara nomor 6 dan 7. Karena memang blog-ku itu aku pakai buat jualan, terus ada link yang mengarah ke blog yang blospot. (Tapi gak tau juga dhing, blog wordpressku yang gak ada link kemana pun juga kena suspend, mungkin karena gak pernah dibuka, begitu dibuka eh malah kena suspend).

      Ketika blog wordpress gratisan ini kena suspend rasanya jauh lebih sedih ketimbang akun youtube yang kena suspend. Sebelumnya akun youtube-ku yang sub-nya udah hampir 29rb dan hampir 500 kena suspend semuanya tapi aku biasa aja karena memang dari awal niatnya cuma iseng dan gak nyangka juga banyak yang nyimak postingan-ku di youtube.

      Tapi untuk blog wordpress ini kan buat jualan, ngetik huruf demi huruf, udah jalan hampir 3 bulan eh taunya kena suspend. *syakieet…. Hahaha, sungguh pengalaman yang asem tenan iki. Mau gak mau harus ngulangin dari awal lagi, jualan mulai dari enol, nunggu-nunggu index google lagi, ah pokoknya kalau dirasin capek deh…

      Cara Pindah Blog Wordpress ke Blogspot

      Ketika blog wordpress kena suspend itu gak yang langsung tau-tau binasa gitu, dikasih kesempatan buat login dan eksport file-nya. Dan akhirnya aku download file-nya lalu segera pindah dari wordpress ke blogspot.



      Cara pindah blog wordpress ke blogspot gampang kok, file-nya itu tinggal diconvert dulu, cara aja di google “convert wordpress ke blogger” entar pasti muncul tempat-tempat buat convert file yang sebelumnya diunduh dari wordpress.

      Kalau udah di convert tinggal login ke blogspot, cari menu setelan, pilih lainnya, klik import, pilih file yang tadi sudah diconvert.



      Tunggu beberapa saat entar postingan yang sebelumnya ada di wordpress udah pindah semua ke blogspot. Jika sebelumnya dalam postingan sudah ada link ini itu dengan alamat wordpress yang kena suspend itu ya mau gak mau diedit satu-satu, atau kalau ada file gambar dari wordpress ya baiknya diganti atau upload ulang.

      Kalau ngeblog di wordpress dan niatan sambil nyari duit dari iklan atau jualan memang lebih aman pakai hosting sendiri, kalau pakai gratisan ya siap-siap aja kalau kecium pasti kena suspend. Kalau jualan tapi gak masukin scrib atau link neko-neko sih sepertinya masih agak aman.

      Akhir taun 2017 hingga berjalan ke 2018 ini memang kena badai bertubi-tubi. Pertama-tama harus berpisah blog ketak-ketik yang di blogdetik karena memang blogdetik akhirnya tutup. Terus disusul akun youtube kena suspend, lalu mencoba belajar jualan eh blog wordpess juga nyusul ke suspend.

      Ya gak papa sih, karena akhirnya semua ini menjadi pengalaman bahkan bisa jadi bahan ketak-ketik postingan di blog seperti ini meskipun rasanya asem tenan. Tuh buat yang ngeblog gratisan di wordpress ati-ati kalo neko-neko siap-siap aja. Kalau pelanggarannya dianggap gak berat masih bisa diselamatkan kok, tinggal hubungi aja pihak terkait lalu curhatlah pakai bahasa inggris, minta maaf dan janji gak ngulangin kesalahan itu lagi. Entar kalau beruntung blog-nya bisa kembali ke pelukan.

      Nah kalo blog-ku udah gak bisa diselamatkan karena pihak terkait bilang masuk kategori spam dan gak bisa diampuni. Oke byee….. *itulah mengapa aku langsung pindahan aja ke blogspot.

      Kalau ngeblog di blog wordpress sekedar nulis curhat atau sejenisnya dan gak neko-neko pasang link ini itu pastinya ya aman-aman aja. Itulah sedikit pengalaman blog wordpress kena suspend, semoga teman-teman gak mengalaminya, tapi kalau ada yang ngalamin ya udah berarti aku ada temannya hahaha… *udah gitu aja.

      Salam ketak-ketik,
      dr pojokan

      1/27/2018

      Link Blog Dianggap Spam Otomatis Oleh Facebook, Pernah Ngalamin?

      Link Blog Dianggap Spam Otomatis Oleh Facebook, pernah ngalamin? aku belum lama ini mengalami hal ini dan ini ngeselin. Ceritanya aku tiap blog bikin fans page khusus untuk share url setelah posting gitu kan, ya meski yang like gak ada. Aku bikin fans page khusus karena aku jarang banget share link blog di akun facebook personal. Jadi misal aku punya 10 blog ya berarti aku bikin 10 fans page, meski ya itu tadi gak ada yang like. (*ngenes ya...).



      Lalu suatu ketika disatu blog yang biasanya juga dishare tiba-tiba gak bisa dengan alasan link blog itu dianggap spam oleh facebook. Seketika sebel banget, sampek bikin blog baru dengan maksud biar url-nya beda gitu, tapi capek juga kalo bikin blog baru. Akhirnya aku iseng protes ke facebook, aku ngomel-ngomel aja yang intinya blog-ku itu bukan spam dan isinya gak menyesatkan (meski gak penting), pokoknya aku bukan spam, aku manusia baik-baik bahkan orang bilang aku pendiam gak suka neko-neko (meski sebagian juga bilang aku "klowor" (suka celelekan)). Aku bilang sistem otomatisnya si facebook itu gak bener, sembarangan nyepamin orang. (*ngomelnya kala itu cinderung gak jelas, namanya juga orang ngomel).

      Dan ngomel-ngomelnya itu hanya iseng loh ya, pakai bahasa Indonesia medok bukan pakai bahasa Inggris. Aku sih gak ngarep ditanggepin, udah kadung pasrah kalo memang dianggap spam ya udah gak akan share-share lagi ke pesbuk. *zebel pokoknya....

      Dikemudian hari.... jreng..jreng.... semua kembali normal, aku bisa posting link blog lagi di fans page facebook. *serasa ada keajaiban...

      Jadi kalau teman-teman kalau merasa link blognya dispamin semena-mena oleh facebook, coba deh protes ke pesbuk siapa tau ada keajaiban. Karena biar bagaimana pun facebook lumayan buat nyepam *eh maksudnya buat share link blog. Ibaratnya tuh buat bakclink, misal aku jualan payung murah terus habis update blog langsung link postingan di share ke facebook, entah seberapa ngefeknya pokoknya anggap lumayan aja deh. *makelum bukan ahli seo...

      Udah gitu aja postingan asem tenan kali ini seputar link blog dianggap spam oleh facebook. Semoga postingan gak bermanfaat ini bermanfaat bagi yang berkepentingan. (*ngasal...dan mekso).


      salam ketak-ketik,
      dr pojokan

      11/13/2017

      Benarkah Kepik Emas Langka dan Harganya Mahal? Inilah Fakta Seputar Kepik!

      Pernah lihat di sosmed ada yang share gambar kepik emas sebelahnya gambar 4 gepok uang ratusan ribu? Judulnya "Kepik Emas, Serangga Langka Buruan Waktu Bocah Kini Bisa Bikin Kaya" atau sejenisnya. Kalian percaya itu? Dengan gambar dan judul sedemikian rupa tentu orang akan tertarik share atau komen meski mungkin belum baca isi artikelnya. Apalagi ada kata bikin kaya! Orang kalau sudah ada embel-embel kekayaan pasti kepincut, lalu banyak yang berandai-andai nangkepin hewan itu satu kresek terus dijual. (*hahaha).

      Benarkah Kepik Emas Langka dan Harganya Mahal?

      Aku lihat sekilas artikel yang ngalor ngidul itu intinya bilang kalau di ebay konon satu ekor kepik emas dihargai 100rb (8$-9$). Kalau menurutku postingan itu hanya menjebak biar viral! Karena dibilang langka ya belum langka, disawah masih banyak loh kepik emas. Lagi pula itu dijualnya bukan di Indonesia tapi diluar negeri! Lalu mana buktinya satu ekor dihargai 8-9$? coba cari di ebay golden tortoise beetle (Charidotella sexpunctata) aku sih gak menemukan, adanya warna gak kelihatan emas banget dan harga 1-2$ itu dalam bentuk sudah diawetkan.



      Kalo di ebay (situs jual beli luar negeri) itu yang banyak dijual bukan model kepik emas tapi yang ladybugs sebangsa kepik juga tapi warnanya ada yang merah atau orange dengan bintik-bintik hitam. Nah diebay itu ladybugs harga mulai dari 7$ hingga puluhan dollar tapi hewannya masih hidup dan dengan harga segitu jumlahnya ratusan hingga ribuan bukan hanya seekor.

      Fakta Seputar Kepik

      Ngomongin soal kepik nih, tarnyata kepik itu awalnya berupa ulat/larva ya, Aku baru tau itu Januari 2016. Ceritanya aku nanam pare dan didaunnya itu tadinya hanya satu dua kepik tapi kemudian hari banyak ulat kecil-kecil yang penuh duri. Beberapa hari kemudian kepiknya makin banyak, hingga akhirnya aku menemukan seekor kepik yang baru lahir kurang lebih alurnya seperti gambar dibawah ini:



      Jadi prosesnya si kepik itu berupa telur lalu menetas jadi larva atau ulat kecil yang penuh duri, kemudian menjadi kepompong dan lahirlah kepik-kepik baru yang jumlahnya lebih banyak.



      Mungkin ada yang baru tau, oh ternyata dari ulat lalu nyesel dulu pernah mainan dan merasa geli karena rupa-rupanya berasal dari ulat. Aku yakin dulu ada yang masa kecilnya suka mainan kepik entah model kepik emas atau kepik yang warna-warni ini, lucu sih tapi hewan ini sukanya e'ek tak sedap dan itu nyebelin karena asyik main malah die'ein. *hahaha...

      Dulu aku pernah posting tentang Kepik dari ulat atau larva itu diblogku yang asalnyepret dan saat itu rupanya banyak juga yang baru tau bahwa kepik itu awalnya dari ulat. Kepik ini bisa dibilang hama gitu ya, karena aku perhatikan tanaman pare yang dihinggapi kepik ini lama-lama duannya kering bahkan tanamannya juga kering, buah parenya juga gak normal alias bantet gak bisa gede.

      Dan ini dibawah ini adalah penampakan kepik emas yang faktanya belum langka karena di sawah masih banyak kok.



      Udah gitu aja ya, intinya kepik emas masih banyak ditemukan disawah, terutama ditanaman "tlemok" (entah didaerah lain namanya apa). Dan lagi kepik itu memang laku tapi jual belinya diluar negeri bukan di Indonesia. Buat yang sudah ngimpi kaya dengan jualan kepik emas jangan kecewa, kalau mau beneran kaya ya mending kerja terus investasi emas beneran lalu ketik amin, *hahaha.

      Kalau yang beneran mulai langka dan harganya mahal adalah Ciplukan seperti yang aku posting sebelumnya.


      Terimakasih sudah menyimak postingan seputar kepik emas diblog ini.


      salam hormat,
      dr pojokan

      Lapak Aneka Souvenir Promosi Widhadong

       









      Konveksi Kaos Widhadong